Lima Detik Pertama Penentu Sukses
Sukses, mungkin tidak satupun manusia di dunia ini yang tak ingin
meraihnya, karena bahkan seorang yang berencana bunuh diripun tak ingin
mengalami kegagalan. Maksudnya, orang akan menanggung malu teramat besar
jika upaya bunuh dirinya ternyata tidak berhasil, meskipun seharusnya
ia bersyukur. Mungkin terlalu ekstrim jika yang diambil contoh adalah
soal bunuh diri, namun hal itu sekedar
ingin memberikan gambaran bahwa untuk hal paling hina pun orang berusaha
maksimal untuk merealisasikannya.
Apapun, untuk meraih sukses,
kuncinya adalah rencana yang matang dan usaha yang maksimal untuk
menjalankan semua yang telah terencana itu. Dalam prinsip manajemen,
langkah ini biasa dikenal dengan, Rencanakan Apa Yang Hendak Dikerjakan,
dan Kerjakan Apa yang Sudah Direncanakan. Artinya, jika keluar dari
prinsip tersebut, bisa jadi satu keniscayaan bahwa kegagalan segera
menghampiri Anda.
Namun, tahukah Anda apa yang paling
menentukan dari semua proses awal menuju kesuksesan ketika hendak
memulai satu upaya merealisasikan semua rencana? Rahasia sukses
seseorang dalam meraih semua impiannya, entah itu berkenaan dengan
karir, hubungan interpersonal atau apapun yang menjadi obsesinya
ternyata ada pada lima detik pertama setiap langkah awalnya. Lima detik
begitu menentukan? Tepat! Karena yang harus Anda lakukan pada lima detik
pertama itu adalah kunci sukses nomor satu yang tidak boleh dilewatkan,
satu hal yang sangat mudah dan praktis untuk dilakukan: Tersenyum.
David J Lieberman dalam sebuah buku laris yang berjudul, Get Anyone To
Do Anything menyebutkan, taktik nomor satu untuk menciptakan kesan
pertama yang luar biasa tetapi mudah dilakukan adalah: Tersenyum.
Mengapa senyum? Jangan pernah pernah menganggap sepele tersenyum,
karena Rasulullah pun memberikan nilai sedekah untuk setiap senyum yang
kita berikan kepada saudara kita. Selain itu, senyum mampu menciptakan
empat hal yang luar biasa: Menimbulkan rasa percaya diri, kebahagiaan,
dan semangat. Dan yang lebih penting, tersenyum menandakan penerimaan
yang tulus.
Orang yang tersenyum dianggap sebagai orang yang
penuh percaya diri karena ketika kita sedang grogi atau tidak yakin
dengan diri kita atau sekitar kita, kita cenderung untuk tidak
tersenyum. Tentu saja tersenyum menimbulkan kebahagiaan sehingga akan
mempertemukan kita kepada orang-orang yang bahagia karena kita melihat
mereka dengan cara yang positif. Semangat sangat penting untuk
menciptakan kesan yang baik karena semangat itu dapat menular kepada
orang lain. Dengan tersenyum menunjukkan bahwa Anda menyenangi tempat
dimana Anda berada dan senang bertemu dengan orang yang Anda temui
sehingga pada gilirannya dia akan semakin tertarik untuk bertemu Anda.
Pada akhirnya, tersenyum menunjukkan penerimaan yang tulus dan
menyebabkan orang lain tahu bahwa Anda mau menerima dia dengan tulus.
Anda tentu masih ingat pesan sebuah iklan produk parfum pria yang
pernah ditayangkan di TV yang berbunyi, “Kesan pertama begitu menggoda,
selanjutnya terserah Anda …”. Ya, kesan pertama, itulah yang harus Anda
ciptakan untuk bisa memulai segalanya lebih lancar sehingga kesuksesan
seolah sudah digenggaman Anda. Dan tersenyum, jelas cara yang paling
ampuh untuk menciptakan kesan pertama yang mengagumkan.
Berkenaan dengan kesan pertama ini, ada sesuatu yang disebut pengaruh
pertama, yakni sebuah proses dimana kesan pertama kita terhadap orang
lain menyebabkan kita menilai perilaku berikutnya atas dasar kesan
pertama kita. Ini artinya, kesan pertama kita terhadap seseorang sangat
penting karena segala sesuatu yang kita lihat dan kita dengar
selanjutnya disaring melalui pendapat kita yang pertama. Akibatnya, Anda
menciptakan citra orang tersebut sebagaimana ketika mula-mula Anda
bertemu dengannya dan Anda melihat perilakunya pada masa-masa
selanjutnya melalui citra ini. Jadi, apabila kesan pertama seseorang
terhadap Anda baik, maka dia akan cenderung lebih baik dalam menilai
anda pada masa-masa selanjutnya.
Dimanapun, kapanpun, bersama
siapapun, sedang apapun ketika Anda tengah berinteraksi dengan orang
lain, jadikan senyum sebagai modal utama Anda. Senyum bisa menjadi
senjata yang paling ampuh dalam berbagai kondisi, seperti hubungan
interpersonal dan interelasi, saat interview, wawancara dan lain
sebagainya. Sebagai ingatan, jangan pernah sia-siakan momentum awal
(detik-detik pertama) untuk tidak menjadikannya sebaik mungkin, karena
percakapan dan hubungan Anda selanjutnya akan disaring melalui momentum
awal ini, dengan demikian akan menciptakan kesan yang sangat baik.
Itulah sebabnya mengapa tersenyum itu sangat penting. Lakukanlah dengan
segera dan senyum akan menjelaskan banyak hal tentang diri Anda:
Semuanya Positif.
Lima Detik Pertama Penentu Sukses
Related Posts : artikel,
sukses
Terimakasih telah membaca artikel Lima Detik Pertama Penentu Sukses ini, Sobat boleh menyebarkan-nya jika artikel Lima Detik Pertama Penentu Sukses ini bermanfaat, namun jangan lupa meletakkan link sumber artikel Lima Detik Pertama Penentu Sukses. Terima kasih telah berkunjung
0 comments:
Post a Comment